Dalam beberapa waktu ini, saya sedang bermain-main dengan kata, kalimat dan paragraf serta yang lebih keren lagi, informasi. Alhasil, saya terkurung didalam satu ruangan dengan wifi nonstop dan tidak bisa kemana-mana untuk beberapa waktu yang saya sendiri tidak tahu sampai kapan.
Tidak mudah memang menyelesaikan satu ” essay” yang menjadi tugas kuliah. Apalagi Essay tersebut tidak ditulis didalam bahasa ibu kita, tapi bahasa ibu dari seberang sana (Bahasa Inggris). Saya tidak mengambil Major untuk bahasa asing (Inggris) tapi saya harus dengan sabar dan tabah menyelesaikan sebagian dari major ini selama beberapa waktu. Tujuannya cuma satu untuk dapat “bertahan hidup”.
Dulu, sewaktu masih SMA, saya bercita-cita menjadi seorang pengarang asli “Indonesia” yang dengan pandainya memainkan kata-kata dalam bahasa Indonesia. Sekarang, yah..mau tak mau saya harus mengesampingkan impian itu dan berjuang di jalan lain sementara waktu. Siapa tahu saya kecantol dengan impian lain lagi.
Saya tahu, ini sedikit kekanak-kanakan ketika saya bercerita bahkan menghamburkan kata-kata untuk mencurahkan seluruh rasa dalam dada saya terkait dengan ‘tugas kuliah’ yang sebenarnya menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari saya dan hampir tidak bisa dibagi dengan orang lain (karena hanya akan menambah beban pembaca saja). Tapi, saya hanya minta “pengertian” karena saya tidak memiliki wadah yang baik untuk menyalurkan energi negatif dari dalam kepala saya ini, kalau tidak melalui media tulis bebas ini.
Hambatan terberat bagi saya adalah melawan ‘godaan’ ketika saya sedang dalam posisi “on-line” dengan jaringan internet. Saya tidak bisa tidak meng “klik” situs-situs lain yang lebih menarik dari apa yang sedang saya selesaikan sekarang. Sebut saja, situs “Youtube”, “Facebook” dan lain-lainnya. Jualan mereka ternyata lebih menarik dibandingkan dengan bacaan se’abrek’ yang harus saya selesaikan di depan mata saya.
Saya, berulang kali bahkan jatuh-bangun untuk membentuk pikiran saya untuk ‘fokus’. Tapi, ya hasilnya selalu saja ‘gagal’. Contohnya adalah menulis di situs ini. Percaya atau tidak, jari-jari saya menari seperti orang yang sedang kesurupan ketika saya menuliskan kata demi kata disini, sangat jauh berbeda dengan saat saya menuliskan kata per kata di lembaran essay saya. Mengapa ?. Ya..karena kurang menarik tadi dan memang jualanya tidak dikemas dengan menarik (ya mana saya mau beli…).
Hal positive yang saya dapatkan dari acara menulis-nulis berhadiah nilai ini, Saya dapat belajar untuk mengorganisir ide-ide saya dan belajar untuk mengutarakan ide saya dengan se’ logis’ dan sesuai aturan dan semungkin-mungkinnya dalam waktu se-singkat-singkatnya. Saya mungkin menjadi sangat egois dengan waktu harian saya dengan keluarga dan orang lain, tapi..ya sudahlah. Saya anggap ini adalah pengorbanan sementara untuk mencapai hasil yang dapat bertahan lama.
Hal negative yang saya dapatkan dari kegiatan menulis essay ini adalah isolasi sosial. Yupz, saya menjadi seorang yang sangat pendiam, punya sedikit teman dan kenalan dan bahkan menjadi orang yang terasing di lingkungan saya. Sahabat terbaik saya adalah mesin cantik yang bernama Notebook Asus yang tidak pernah lelah untuk menemani saya siang dan malam, suka ataupun tidak suka.
Kesimpulannya, menyelesaikan essay itu bukanlah semudah mengibaskan jari ke udara, butuh banyak waktu untuk menguji kesabaran, keuletan dan ke’rajinan’ diri. Dalam prosesnya memang akan membawa hasil yang postive maupun negative, namun semuanya adalah bagian dari proses yang harus diselesaikan satu per satu dan juga sekalian di jalani juga. Hasil akhirnya tiada lain dan tiada bukan, supaya mendapatkan nilai yang baik, hehehe…semangat!
Semoga harimu menyenangkan, kawan.
Salam dan doa.