Oleh,
Maria Frani Ayu Andari Dias, Perawat.
Cinta adalah seorang artis Indonesia yang berkarir di Amerika Serikat. No! of course not, tulisan ini tidak berbicara mengenai Cinta Laura yang fenomenal, tulisan ini akan berbicara mengenai topik yang tidak pernah bertemu kata ‘tamat’ setiap kali membicarakan atau menuliskan tentangnya. Topik yang paling digemari oleh anak-anak remaja dan dewasa awal yang membuat wall Facebook, Twitter dan Instagram penuh dengan postingan yang kadang cukup alay kalau dipandang dari sudut orang yang tidak memahaminya.
Apa itu ‘cinta’?
Cinta adalah kata yang mungkin paling sulit untuk dideskripsikan sepanjang sejarah umat manusia, sifatnya sederhaa tapi sangat mulai dan luhur. Sederhana tapi mahal, Bahasa sederhananya. Entah dari zaman kapan, Cinta menjadi topik yang tidak pernah habis dan bosan untuk dibahas. Mencari definisi yang tepat mengenai cinta, hum…sulit! Karena setiap orang memegang definisi masing-masing, kadang tergantung dengan perasaan masing-masing pada saat itu.
Para pujangga memiliki definisi sendiri, Ibu terhadap anaknya memiliki definisi sendiri, bahkan ilmuwan juga memiliki definisi sendiri tentang cinta. Luar biasa, bukan ?.
Menurut KBBI , Cinta dapat diartikan sebagai
Menarik untuk mencermati arti dari Cinta menurut KBBI ini, ada beberapa kata yang saya garisbawahi tentang cinta. Beberapa kata tersebut adalah suka sekali; sayang benar; terpikat; kemesraan; tanpa ikatan; mudah berubah; dan yang lebih untuk adalah “Makin ditindas makin terasa betapa (ingin sekali, berharap, rindu)nya akan kemerdekaan”. Selain dari KBBI, Cinta juga mengandung arti dalam Bahasa Sanskrit lubhyati yang berarti ‘Desire” atau keinginan.
Nah, mari kita jelajahi beberapa fakta ilmiah tentang cinta.
Menit-menit yang kritikal
Hanya membutuhkan waktu 4 menit untuk membuatmu memutuskan apakah kamu menyukai seseorang atau tidak. Tapi, ada juga yang berpendapat bahwa dalam detik pertama, ketika kedua insan bertemu, pada saat itulah otak dan homon bekerja untuk memutuskan ‘jatuh’ cinta atau tidak.
Dalam waktu empat menit ini, banyak sekali factor yang ada didalam diri seorang individu yang berkonstribusi terhadap pengambilan keputusan yang akan terjadi dalam beberapa waktu kemudian. Beberapa ahli ilmu psikologi mengatakan bahwa seseorang akan memilih jatuh cinta pada seseorang yang memiliki sedikit banyak kesamaan dengan salah satu dari orang tuanya, entah itu figure Ayah atau Ibu. Hal ini dikarenakan secara tidak sadar, kita berupaya untuk memecahkan masalah yang masih tertinggal di masa kanak-kanak akibat dari hubungan dengan orang tua ini. Misalkan pada masa kanak-kanak, seorang Pria memiliki hubungan yang sangat dekat dengan sosok Ibunya, tetapi pada masa pertumbuhannya, Ia harus kehilangan sosok Ibu karena alasan alamiah misalkan. Maka ketika Ia sudah dewasa, Ia cenderung untuk mencari sosok wanita yang menyerupai sifat Ibunya, dengan alasan kerinduan dan juga reflek alami untuk menyembuhkan lukanya pada masa kanak-kanak.
Factor lainnya adalah pertemuan. Pria dan wanita yang bertemu pada situasi yang terbilang berbahaya/mendebarkan (Misalkan pada saat ingin naik pesawat, dan keduanya sama-sama takut naik pesawat), keduanya akan lebih cepat merasakan kedekatan dan besar kemungkinan untuk jatuh cinta. Hal ini dikarenakan kesamaan perasaan dan emosi yang tidak nyaman akan melahirkan efek menarik yang membuat salah satu dari keduanya untuk berupaya melindungi yang lain. Efek ini bisa diterjemahkan sebagai getar-getar cinta yang akan sama-sama membuat keduanya merasa nyaman ketika berada bersama.
Factor selanjutnya adalah eye contact. Ada yang menyatakan bahwa seseorang jatuh cinta bukan dari matanya, tapi dari aroma tubuhnya. Dan, ada juga yang mengatakan “Dari matamu…aku mulai jatuh cinta..”. Keduanya tidak ada yang salah, dalam artian, kita tidak bisa mengatakan satu pendapat salah dan pendapat lainnya benar. Kembali lagi, jatuh cinta adalah perasaan yang sangat personal dan kita tidak dapat menilai hanya dengan satu factor saya. Eye contact yang dilakukan oleh dua orang menunjukkan ketertarikan dan menyimpan keinginan untuk mengenal pribadi yang ada dihadapannya dengan lebih jauh. Perasaan ini menimbulkan keinginan untuk memiliki, berada tidak jauh dari yang dipandang dan perasaan cinta.
Daya tarik antara Pria dan Wanita berbeda, it is evolutionary!
Pria dan wanita menilai lawan jenisnya secara berbeda. Keduanya tertarik pada lawan jenisnya secara berbeda dan aktivitas otak keduanya akan menunjukkan aktivitas yang juga berbeda.
Ketika seorang pria menunjukkan ketertarikannya pada seorang wanita, area visual di otak pria akan teraktivasi, sedangkan pada seorang wanita, area yang menunjukkan aktivitas tinggi adalah pada bagian otak yang menunjukkan proses pengelolaan informasi seperti memori. Para peneliti berspekulasi bahwa pria melakukan visualisasi kepada lawan jenisnya karena Ia harus menilai dan memutuskan mengenai bagaimana seorang wanita dihadapannya dapat mengandung dan melahirkan keturunan untuknya, sedangkan wanita menggunakan area otak yang berhubungan dengan memori karena wanita perlu menganalisa perilaku yang ditunjukkan oleh pria yang ada dihadapannya dan memutuskan apakah pria ini layak untuk menjadi seorang penyedia/provider bagi si wanita dan calon anak-anaknya kelak.
Hum…Mungkin ada yang bertanya, “Bagaimana dengan tarik menarik yang terjadi pada pasangan Gay atau Lesbian ?”, Saya tidak melakukan pencarian informasi yang cukup mengenai daya tarik yang timbul pada Gay Atau Lesbian, tapi karena daya tarik itu bersifat evolutionary, so mungkin evolusi itu juga yang terjadi pada pasangan dengan jenis ini. Mungkin.
Selanjutnya, kebanyakan wanita akan jatuh cinta pada pria yang menunjukkan ambisi, kecerdasan, kekayaan, penghormatan, status dan memiliki good sense of humour dan pada umumnya mereka juga akan memilih pria yang lebih tinggi dari mereka. Sifat-sifat ini terdapat pada pria karena pengaruh testosterone yang dimiliknya. Bisa dikatakan bahwa pada umumnya, wanita jatuh cinta dengan testosterone yang dimiliki oleh pria. Testosteron ini adalah hormone maskulinitas yang dimiliki pada pria. Fakta ini ada hubungannya dengan penyataan sebelumnya bukan ?. Bisa dikatakan bahwa pria jatuh cinta pada visual wanita sedangkan wanita akan jatuh cinta pada kepribadian pria. Ini juga menjelaskan mengapa pria lebih mudah jatuh cinta dibandingkan wanita. Pria bisa jatuh cinta hanya dalam sekali pandang, sedangkan wanita perlu setidaknya mengenal pribadi si pria, dan berbicara lebih lama terlebih dahulu sebelum menyatakan bahwa Ia menyukai si Pria. Hayoo…anybody can relate ?.
Cinta itu benar-benar buta.
Jika ada yang mengatakan bahwa cinta itu buta atau Love is Blind!, Yeah. Benar!. Ketika seseorang jatuh cinta (secara mendalam), the neural circuits yang biasanya bekerja untuk melakukan social judgment are suppressed! Atau dalam kata lain social judgement seseorang yang jatuh cinta akan hilang ketika mereka jatuh cinta, hal ini berkonstribusi pada tingkah laku berani dan kadang konyol yang dilakukan oleh orang yang sedang deeply in love. Ini juga menjelaskan mengapa ketika seseorang sedang jatuh cinta, Ia bahkan sanggup untuk terbang ber-mil-mil hanya untuk bertemu orang yang dikasihinya. Atau rela menahan lapar seharian hanya untuk menikmati makan malam super romantic dengan orang yang dikasihinya.
Cinta juga dikatakan benar-benar buta karena antara romantic love dan keadaan obsessive-compulsive disorder secara biochemical menunjukkan struktur kimia-biologi yang hampir tidak bisa dibedakan. Ini juga alasannya mengapa orang yang terlampau jatuh cinta menunjukkan sikap possessive yang kadang berlaku terlalu dan sangat berlebihan.
Demikianlah fakta-fakta yang terdengar ilmiah mengenai cinta, silahkan untuk memberikan penilaian masing-masing terkait dengan fakta-fakta ini. Silahkan pula mendiskusikan hal-hal yang menurut teman-teman menarik untuk didiskusikan bersama.
Semoga postingan ini bermanfaat dan salam dari saya.
Moge dapat jodoh
SukaDisukai oleh 1 orang
Amin, untuk mereka yang sedang bekerja keras untuk mendapatkan jodoh yang tepat👍
SukaDisukai oleh 1 orang
Satu lagi, cinta adalah hal yang universal.
SukaDisukai oleh 2 orang
Absolutely ! 😊
SukaSuka
Cinta Laura apa kabar ya? Kangen… Ada tiga typo kayanya. Seperti nya fakta yang di bahas yang bagus2, kalo cinta yang mengarah ke nafsu nggak ada kayanya ya? 😁
SukaDisukai oleh 1 orang
Hahahaha…Cinta laura sedang asyik syuting kali ya..hahaha
Oh ya, wah..terima kasih banyak atas koreksinya. Nanti ta coba perbaiki.
Ya..erotic love, ada pastinya. Juga cerita dibalik erotic love ini. Pengen nulis topik seperti ini, tapi bakalan kabur semua orang gara2 postingan seperti ini 🤣🤣
SukaDisukai oleh 1 orang
Kerana ambisi dan kecerdasan dari si doi, itu yang bikin susah banget buat mupon.
SukaDisukai oleh 2 orang
Mungkin Kak…tapi, ambisi dan kecerdasan juga bisa membawa arti sebagai variabel penguat daya tarik seseorang yang berfungsi sebagai pembakar semnagat untk mencari yg lebih baik, move on maksudnya wkwkwkwkwk
SukaSuka
Iya buat saya kriteria itu yang bikin susah. Nah untuk ketemu orang yg kekayak gini lagi jarang-jarang Yu, haha
SukaDisukai oleh 1 orang
Hahahahaha…wah, jangan bilang kalau spesies mereka semakin susah dicari dan terancam punah ya…🤣🤣
SukaSuka
Nggak kabur, takut komen mungkin, sama ngintip dikit2 😂
SukaDisukai oleh 1 orang
Hahahahaha
SukaDisukai oleh 1 orang
” Beberapa ahli ilmu psikologimengatakan bahwa seseorang akan memilih jatuh cinta pada seseorang yang memiliki sedikit banyak kesamaan dengan salah satu dari orang tuanya”
Saya membenarkan kalimat ini, seseorang akan merindukan orang yang paling dekat dengannya. Lalu akan mencari hal serupa pada orang yang cintainya. Mungkin benar kata sebagian orang, musti ada kecocokan. 😃
SukaDisukai oleh 1 orang
Terima kasih banyak, Kak.
Pengalaman ya ? hehehe
SukaDisukai oleh 1 orang
Sama-sama mba., tulisannya menarik karena mengambil dari banyak perapektif
Iya mba, pengalaman pribadi. ehheeh
SukaDisukai oleh 1 orang
Terima kasih ya…
Ia, pengalaman Pribadi memang akan memberikan kita pelajaran yang sangat dan sangat berharga. Semoga kita bisa memetik pelajaran berharga dalam setiap pengalaman hidup kita.
Salam.
SukaDisukai oleh 1 orang
Sedang baca-baca, eh, menarik juga cinta berhubungan dengan tiga fakta ilmiah, tulisannya sangat inspiratif, menurut saya sangat sederhana cinta itu ada dan berjalan menurut kurun waktu yang panjang dan perjalanan hidup manusia adalah dalam rangka memahami cinta yang tumbuh dihatinya diasah setiap hari pagi, siang dan petang, tumbuh, hilang dan tumbuh lagi dengan ujian dan cobaan agar kita semakin bijak menyikapinya, memahaminya, untuk mendapatkan pemahaman yang lebih, yang bijak mungkin sikap menerima kekurangan dan kelebihan seseorang bisa menjadi rujukan, kemudian proses menuju kedewasaan, sehingga diharapkan cinta akan tumbuh, menguatkan hati, demikian selintas inspirasi pagi yang mungkin kurang bermakna, mohon maaf jika commennya kurang pas, tks, salam.
SukaDisukai oleh 1 orang
Terima kasih Kak…
Wah, komentar kakak luar biasa. Terima kasih, semoga kita bisa semakin kaya dan semangat dalam berbagi ilmu dan pengetahuan, terutama soal topik “cinta” yang luar biasa ini.
SukaSuka